IDERAKYAT.COM – Dalam gelaran Pasamoan Agung (High Level Meeting) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) se-Jawa Barat, Pemkab Tasikmalaya meraih dua penghargaan.
Penghargaan yang diraih yakni Pinunjul Awards 2025 – Terbaik II Kategori Kota/Kabupaten Non-IHK (Pengendalian Inflasi Daerah). Dan kedua, Apresiasi Jawara Ekonomi Digital (AJEG) Jawa Barat 2025 – Program Inovasi Digitalisasi Ekonomi Daerah Terbaik Tingkat Kabupaten.
Wakil Bupati Tasikmalaya, Asep Sopari Al Ayubi menuturkan bahwa penghargaan itu, berkat kerja keras Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dalam menjaga stabilitas harga dan mengakselerasi transformasi digital.
Baca juga : Isi Hari Jadi ke-78, Anggota Reskrim Berbagi Kebahagiaan Penghuni Panti Jompo
“Kami ucapkan rasa bangga atas capaian kolektif ini. Penghargaan ini adalah bukti nyata dari tata kelola yang baik dan kerja keras seluruh jajaran,” ucap Asep Sopari.
Asep Sopari menyoroti bahwa meraih penghargaan di bidang digitalisasi ekonomi, yang dinobatkan sebagai yang terbaik di tingkat kabupaten, bukanlah pencapaian biasa. Dalam konteks pengendalian inflasi, lanjut Asep Sopari, Kabupaten Tasikmalaya sebagai daerah non-Indeks Harga Konsumen (Non-IHK) diukur melalui Indeks Perkembangan Harga (IPH).
“Keberhasilan ini tidak lepas dari peran tim pemantau harga di lapangan. Terima kasih pada tim-tim yang di lapangan, yang selalu memantau harga, yang selalu melaporkan secara konstan ke SP2KP (Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok). Pelaporan yang dari kita (Indag) dipadankan dari BPS juga,” ujar Asep Sopari.
Baca juga : KMRT Gelar Aksi Unjuk Rasa, Soroti Isu Korupsi dan Konflik Kepentingan
Kerja keras ini bahkan membawa Kabupaten Tasikmalaya meraih predikat Juara Satu untuk PID (Pengendalian Inflasi Daerah) tingkat Jawa-Bali untuk daerah non-IHK. Asep Sopari mengajak semua pihak untuk terus mempertahankan kinerja terbaik ini.
“Mari kita terus bekerja keras untuk mempertahankan situasi ini supaya inflasi dan ekonomi di Kabupaten Tasikmalaya inflasinya terkendali dan ekonominya terus tumbuh dengan baik,” pungkas Asep Sopari.
Acara yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat di Hotel Santika Garut pada Selasa 9 Desember 2025 kemarin bertujuan memperkuat sinergi pengendalian inflasi menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.