IDERAKYAT.COM — Setidaknya dibutuhkan waktu hingga 20 tahun untuk memperbaki ruang kelas yang rusak di Kabupaten Tasikmalaya. Perkiraan waktu itu muncul jika, rata-rata perbaikan ruang kelas mencapai 50 kelas tiap tahun.
Dari data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), total ada 1.062 bangunan Sekolah Dasar baik negeri maupun swasta dalam kondisi rusak. Ribuan diantaranya mengalami kerusakan yang didominasi karena faktor usia dan sudah lama tak tersentuh rehabilitasi.
Kerusakan ruang kelas terdiri dari rusak parah sebanyak 1.613 ruang kelas dengan kondisi paling kritis dan rawan roboh. Selanjutnya, rusak sedang lebih dari 3.000 ruang kelas. Dan rusak ringan lebih dari 2.000 ruang kelas.
Baca juga : Bangunan Sekolah di Kabupaten Tasikmalaya Rusak, Kabid SD : Kami Terus Berupaya Perbaiki
“Kami ajukan sesuai data di lapangan, yang menentukan penerima bantuan adalah pusat,” kata Kepala Bidang SD pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya, Ahmad Solihin.
Dengan minimnya anggaran di Kabupaten Tasikmalaya, lanjut Ahmad, intervensi dari pemerintah provinsi maupun pusat sangat mendesak untuk menyelesaikan perbaikan ruangan kelas yang rusak.
“Agar masalah pendidikan dasar di Kabupaten Tasikmalaya tidak terbengkalai hingga dua dekade ke depan,” ucap Ahmad.