Menu Program Makan Bergizi Gratis di Cipatujah Diduga Jadi Penyebab Puluhan Siswa SMK Alami Gejala Keracunan

Menu Program Makan Bergizi Gratis di Cipatujah Diduga Jadi Penyebab Puluhan Siswa SMK Alami Gejala Keracunan

 

IDERAKYAT.COM — Puluhan siswa SMK Negeri di Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya diduga keracunan paska menyantap makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG), Rabu 1 Oktober 2025.

Para pelajar mengeluhkan mual, sakit perut, diare serta pusing paska menyantap menu makanan berupa ayam, tahu, timun, nasi dan jeruk.

Para korban pun terpaksa dilarikan ke Puskesmas Cipatujah. Kedatangan para korban berangsur hingga petugas kesehatan sempat kelabakan.

Baca juga : Bupati Tasikmalaya Lantik 91 Pejabat, Sorotan Merit Sistem Muncul

“Benar pak ada yang alami gejala keracunan sedang kami tangani. Agak kelabakan pak agak banyak. Jadi yang datang ini nyicil. Kami masih mengumpulkan data. Gejala korban memang beragam,” kata Kepala Puskesmas Cipatujah, Cepi Anwar.

Selain di Puskesmas Cipatujah, tercatat ada enam orang pelajar SMK Negeri Cipatujah juga dilarikan ke Puskesmas Bantarkalong dengan gejala yang sama.

“Kami menerima pasien dari Cipatujah ada enam orang. Dugaanya masih sama dengan yang di Puskesmas Cipatujah,” kata Kepala Puskesmas Bantarkalong, Riski Tazali.

Baca juga : Bupati Tasikmalaya Lantik 91 Pejabat, Sorotan Merit Sistem Muncul

Sementara itu, Wakil Bupati Tasikmalaya, Asep Sopari Al Ayubi mengakui sudah mendapatkan informasi terkait adanya dugaan keracunan MBG. Ia sudah memerintahkan jajaranya untuk turun dan menangani langsung kasus dugaan keracunan masal ini.

“Saya sudah tugaskan pemerintah Kecamatan dan Puskesmas Cipatujah agar bekerja maksimal menangani korban,” ucap Asep Sopari Al ayubi.

Asep menambahkan banyak keracunan karena beberapa faktor. Seluruh pihak harus memperbaiki standar dalam pelayanan Program Makan Bergizi gratis.