Guru Jadi Korban Pencurian Modus Pecah Kaca di Sukaraja

IDERAKYAT.COM – Seorang guru bernama Euis Ratnaningsih (56), warga Perum Bumi Citra Pagaden, Kota Tasikmalaya menjadi korban pencurian dengan modus pecah kaca mobil di wilayah Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya.

Kejadian pencurian itu, berawal saat Euis hendak menyetorkan uang tunai senilai Rp 42 Juta di Bank BRI Unit Sukaraja. Nahas, kendaraan miliknya yang diparkir sebrang bank justru jadi sasaran pencurian.

“Setelah selesai mengajar di SMPN 1 Sukaraja, korban singgah di bank BRI Unit Sukaraja untuk menyetorkan uang sekolah sebesar Rp 42 juta. Kendaraan, diparkir di di seberang bank,” kata Kapolsek Sukaraja Kompol Puryono.

Baca juga : Satu Rumah di Tanjungjaya Rusak Parah Diterjang Longsor

Setelah menyetorkan uang, lanjut Puryono, korban kaget melihat kaca mobilnya sudah dalam kondisi pecah. Adapun barang yang hilang, diantaranya tas ransel Eiger warna coklat, dompet kulit berisi uang sekitar Rp 1 juta, kartu identitas dan dokumen penting seperti SIM A dan C, STNK kendaraan, KTA PNS, NPWP, kartu anggota organisasi, dan lainnya.

Barang lainnya yakni kartu ATM dan buku tabungan, serta dua dompet kain berisi uang sekitar Rp 4 juta dan Rp 200 ribu termasuk, Kacamata merek Rodenstok.

Baca juga : Data ATS Pusdatin Ungkap 29 Ribu Anak Kabupaten Tasikmalaya Putus Sekolah

“Total kerugian mencapai delapan juta,” ucap Puryono.

Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap pelaku yang diduga melakukan pencurian dengan modus pecah kaca tersebut.

“Kami juga sudah minta keterangan dua saksi, yakni seorang petugas keamanan dan warga setempat,” ujar Puryono.